Agroteknika
https://www.agroteknika.id/index.php/agtk
<p>Nama Jurnal <strong> Agroteknika</strong><br>ISSN <strong> <a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1561443574" target="_blank" rel="noopener">2685-3450</a> (Elektronik)</strong><br> <strong><a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1562131516" target="_blank" rel="noopener">2685-3353</a> (Cetak)</strong><br>DOI Lama <strong><a href="https://search.crossref.org/?q=2685-3450&from_ui=yes" target="_blank" rel="noopener">prefix 10.32530 oleh <img src="http://ijain.org/public/site/images/apranolo/Crossref_Logo_Stacked_RGB_SMALL.png" width="44" height="12"></a><br></strong>DOI Baru <strong><a href="https://search.crossref.org/?q=2685-3450&from_ui=yes" target="_blank" rel="noopener">prefix 10.55043 oleh <img src="http://ijain.org/public/site/images/apranolo/Crossref_Logo_Stacked_RGB_SMALL.png" width="44" height="12"></a></strong><br>Frekuensi<strong> Mulai tahun 2024, 4 terbitan per tahun</strong><br><strong> (Maret, Juni, September dan Desember)<br></strong> <strong>sebelumnya 2 terbitan (Juni dan Desember)</strong><br>Kebijakan Akses <a href="https://agroteknika.id/index.php/agtk/akses" target="_blank" rel="noopener"><em><strong>Open Access <img src="/public/site/images/sysadmin/openaccess1.png" width="45" height="17"></strong></em></a><br>Biaya Publikasi <strong><a href="https://agroteknika.id/index.php/agtk/biaya">Rp. 600.000,-</a> (Mulai 6 Januari 2025)</strong><br>Editor in chief <strong><a href="https://scholar.google.co.id/citations?user=mDTmXtwAAAAJ&hl=en" target="_blank" rel="noopener">Hendra</a> </strong> Scopus ID: <strong><a href="https://www.scopus.com/authid/detail.uri?authorId=57963611700" target="_blank" rel="noopener">57963611700</a></strong><br>Penerbit<strong> <a href="https://gesociety.org" target="_blank" rel="noopener">Green Engineering Society</a><br>Status <a href="https://sinta.kemdikbud.go.id/journals?q=agroteknika" target="_blank" rel="noopener"> Terkreditasi Nasional SINTA 3</a> <br> <a href="https://drive.google.com/file/d/17sDWbazlUA5uR8lVnM3enpwSKyO5f_UG/view?usp=sharing" target="_blank" rel="noopener">Nomor 85/M/KPT/2020</a></strong></p>Green Engineering Societyen-USAgroteknika2685-3353Upaya Pengembangan Urban Farming Menggunakan Metode SWOT di KWT Dorang Cinta Kecamatan Krembangan Kota Surabaya
https://www.agroteknika.id/index.php/agtk/article/view/568
<p><em>KWT Dorang Cinta menjadi salah satu kelompok tani unggul di Kota Surabaya yang dimana dibutuhkan strategi pengembangan untuk memaksimalkan kekuatan dan peluang yang ada untuk meminimalkan kelemahan dan ancaman yang muncul. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor internal dan faktor eksternal didalam pengembangan urban farming KWT Dorang Cinta serta menentukan strategi alternatif yang tepat dalam upaya pengembangannya. Metode penelitian yang digunakan adalah matriks IFE, matriks EFE, dan analisis SWOT. Lokasi penelitian ditunjuk secara purposive di urban farming Kelompok Wanita Tani (KWT) Dorang Cinta. Hasil matriks IFE menunjukkan bahwa skor kekuatan diperoleh senilai 4,06 dan skor kelemahan diperoleh senilai 3,06. Sedangkan analisis matriks EFE diperoleh skor peluang 4,02 dan skor ancaman 3,76. Pada analisis matriks SWOT strategi pengembangan urban farming KWT Dorang Cinta terletak pada kuadran strategi pengembangan agresif dimana strategi yang cocok untuk diterapkan yaitu dengan mempererat hubungan antar anggota kelompok melalui berbagi pengetahuan dan keterampilan serta mempertahankan pengembangan berbasis usaha untuk menjaga ketahanan pangan. Pengembangan yang diharapkan dapat menjadikan KWT Dorang Cinta lebih berkelanjutan dalam berkegiatan urban farming.</em></p>Salsabila Putri Ainur RizkiyahTeguh SoedartoMirza Andrian Syah
Copyright (c) 2025 Salsabila Putri Ainur Rizkiyah, Teguh Soedarto, Mirza Andrian Syah
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-08-122025-08-128210.55043/agroteknika.v8i3.568Analisis Produktivitas dan Efisiensi Proses Produksi Kakao Bubuk Murni dengan Menggunakan Integrasi Metode OMAX dan FAHP
https://www.agroteknika.id/index.php/agtk/article/view/512
<p><em>Kelompok Tani X mengelola budidaya dan pengolahan kakao dengan produk utama berupa kakao bubuk murni. Penelitian ini bertujuan mengukur dan menganalisis produktivitas produksi secara efisien dengan mengintegrasikan metode Fuzzy Analytical Hierarchy Process (F-AHP) dan Objective Matrix (OMAX). Peneliti menggunakan F-AHP untuk menetapkan bobot setiap kriteria produktivitas berdasarkan pendapat para ahli, lalu menerapkan OMAX untuk menghitung indeks produktivitas per periode. Hasil analisis menunjukkan bahwa kelompok mencapai produktivitas tertinggi pada Oktober 2023 dengan indeks 1.154,15%, dan mengalami penurunan terendah pada April </em> <em>2023 dengan indeks -82,96%. Untuk meningkatkan produktivitas, kelompok perlu menggunakan bahan baku 583,34 kg, tenaga kerja 186,15 jam, listrik 1.064,59 kWh, dan operasional mesin 568,19 jam setiap bulan. Kelompok juga perlu menyosialisasikan target produksi harian kepada petani dan melakukan pengukuran produktivitas secara rutin guna memastikan efisiensi sumber daya.</em></p>Andan Linggar RucitraCitra RofikaIsti Purwaningsih
Copyright (c) 2025 Andan Linggar Rucitra, Citra Rofika, Isti Purwaningsih
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-07-142025-07-148210.55043/agroteknika.v8i3.512Kajian Pemupukan NPK pada Tanaman Jagung Manis di Kecamatan Prambanan Kabupaten Sleman
https://www.agroteknika.id/index.php/agtk/article/view/419
<p><em>Jagung manis adalah salah satu komoditas hortikultura yang memililki produktivitas yang cukup rendah. Salah satu penyebab produktivitas rendah adalah lingkungan terutama adalah hara pada tanah yang rendah. Upaya untuk meningkatkan ketersediaan hara dalam tanah dapat dilakukan melalui pemupukan. Tujuan percobaan ini adalah untuk mempelajari kajian pemupukan NPK pada tanaman jagung manis di Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman. Percobaan ini dilaksanakan di Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada bulan Mei-Oktober 2024. Metode yang digunakan yaitu RAK satu faktor yaitu dosis pemupukan NPK dengan taraf 0, 75, 150, 225, 300 dan 375 kg NPK/ha yang diaplikasikan 2 minggu setelah tanam dan empat kali ulangan. Parameter pengamatan terdiri peubah pertumbuhan (tinggi tanaman dan jumlah daun) serta hasil (bobot tongkol dan panjang tongkol) tanaman jagung manis. Hasil pengamatan dianalisis</em> menggunakan analisis ragam (<em>ANOVA</em>)<em>, jika berbeda nyata, maka akan dilanjutkan dengan analisis BNJ 5%. Hasil menunjukkan pemberian pupuk NPK tidak berpengaruh signifikan pada peubah pertumbuhan serta hasil tanaman jagung manis.</em></p>Isna TustiyaniSuharno SuharnoRaphael Jerusalem DaudNaufal Rifkiananto
Copyright (c) 2025 Isna Tustiyani, Suharno Suharno, Raphael Jerusalem Daud, Naufal Rifkiananto
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-07-112025-07-118210.55043/agroteknika.v8i3.419Pengaruh Metode Ekstraksi dan Pengeringan Terhadap Viabilitas Benih Mentimun (Cucumis sativus L.)
https://www.agroteknika.id/index.php/agtk/article/view/530
<p><em>Biji mentimun (Cucumis sativus L.) memiliki lendir (pulp) yang mengandung zat penghambat pertumbuhan benih mentimun. Lendir yang menempel pada benih tersebut dapat menghambat proses perkecambahan. Kondisi tersebut menimbulkan hambatan dalam proses produksi benih. Oleh sebab itu, untuk memisahkan pulp dari biji dapat dilakukan melalui berbagai metode, seperti ekstraksi menggunakan bahan kimia atau teknik pengeringan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji respons perkecambahan benih mentimun terhadap berbagai metode ekstraksi dan teknik pengeringan yang berbeda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan desain Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) faktorial yang terdiri dari dua faktor, dan diulang sebanyak tiga kali. Faktor pertama adalah teknik ekstraksi. Faktor kedua ialah perlakuan pengeringan. Tahapan penelitian meliputi persiapan benih, pemberian perlakuan, penyemaian benih, serta pengamatan hasil. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Terpadu Fakultas Pertanian Institut Pertanian (Intan) Yogyakarta, pada bulan Desember 2024 hingga Februari 2025. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, interaksi teknik ekstraksi dan metode pengeringan memberikan pengaruh yang berbeda nyata pada potensi tumbuh maksimum, dan indeks vigor. Teknik ekstraksi fermentasi air (perendaman) dengan metode pengeringan menggunakan oven dapat menghasilkan kadar air benih terendah (8,89%), potensi tumbuh maksimum tertinggi (98,67%), dan indeks vigor tertinggi (96,67). Kombinasi perlakuan ini direkomendasikan sebagai metode pengolahan benih yang efektif untuk meningkatkan kualitas fisiologis benih mentimun.</em></p>Ila PurnamasariArini Al IfahBagas Prasetya
Copyright (c) 2025 Ila Purnamasari, Arini Al Ifah, Bagas Prasetya
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-07-112025-07-118210.55043/agroteknika.v8i3.530Rancang Bangun Alat Pemeras Santan Portable Dengan Sistem Ulir Horizontal
https://www.agroteknika.id/index.php/agtk/article/view/391
<p><em>Santan kelapa adalah komoditas pertanian serbaguna, terutama sebagai bahan makanan dalam hidangan dan minuman, dengan nilai ekonomi yang tinggi. Berbagai desain mesin telah dikembangkan untuk mendukung industri pengolahan santan. Salah satu metode tersebut adalah ekstraksi mekanis menggunakan proses pengepresan. Makalah ini menyajikan desain dan pengembangan alat ekstraktor santan kelapa portabel dengan sistem ulir horizontal. Setelah desain selesai, dilakukan pengujian kinerja dan evaluasi ekonomi, yang menunjukkan kapasitas rata-rata sebesar 11,3 kg/jam dan titik impas (BEP) sebesar 2.925,57 kg/tahun. Mesin ini juga mencapai hasil rendemen hingga 76%. Pengujian kinerja lebih lanjut menunjukkan bahwa suhu air secara signifikan memengaruhi proses ekstraksi sebagai katalis. Secara khusus, penggunaan air mendekati titik didih menghasilkan hasil optimal. Mesin portabel ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan teknologi usaha mikro dan kecil dalam pengolahan santan kelapa.</em></p>Fithra HerdianYuni ErnitaElvin HasmanSri Aulia NovitaRio Valery Allen
Copyright (c) 2025 Fithra Herdian, Yuni Ernita, Elvin Hasman, Sri Aulia Novita, Rio Valery Allen
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-06-302025-06-308245246810.55043/agroteknika.v8i2.391